Chemical Composition (Proximate) Tuna Eye Paste (Thunnus sp.)

Rana Salma, Rahman Karnila, Andarini Diharmi

Abstract


Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komposisi kimia pasta mata ikan tuna (Thunnus sp.). Metode penelitian terdiri dari dua tahap yaitu 1) preparasi mata tuna dan 2) analisis kimia pasta mata tuna. Parameter yang diamati pada tahap 1 adalah proporsi mata tuna dan pada tahap 2 dilakukan analisis kimia pasta mata tuna yaitu kadar air, abu, protein, lemak dan karbohidrat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pasta mata tuna memiliki nilai proporsi pada bagian mata tuna sebagai berikut: 91% daging dan cairan, 6% tulang keras, dan 2% lensa mata tuna. Rendemen pasta mata tuna adalah 94%. Komposisi kimiawi yang terkandung dalam pasta mata ikan tuna adalah sebagai berikut: kadar air 64,84% (bb), kadar protein 20,83% (bk), kadar abu 2,99% (bk), kadar lemak 73,89% (bk) dan kadar karbohidrat 2,33% ( bk).


Keywords


Mata Tuna (Thunnus sp.), Proporsi, Rendemen, Komposisi Kimia

Full Text:

PDF

References


[AOAC] Analysis of the Association of Official Analytical Chemist. (2005). Official Methods of Analysis of the Association of Official Analytical Chemist16th Ed. Washington DC.

Calkins, TP, Bayliff WH, editor. 1980. Synopsis of biological data on the bigeye tuna, Thunnus obesus (Lowe. 1839). In the Pacific Ocean. Synopses of biological data on eight species of scombrids. Inter-American Tropical Tuna Commission, p 213-60.

Defandi, F. (2015). Sifat Fisiko kimia Minyak Ikan dari Limbah Pengolahan Ikan Tuna (Thunnus sp). [Skripsi]. Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Andalas. Padang.

Donati S, Caprani SM, Airaghi G, Vinciguerra R, Bartalena L, Testa F, Mariotti C, Porta G, Simonelli F, Azzolini C. (2014). Vitreous substitutes: the present and the future. BioMed Research International 2014 : 1-13. Doi : 10.1155/2014/351804.

[KKP] Kementrian Kelautan dan Perikanan. (2018). Statistik Impor Hasil Perikanan Menurut Komoditi, Provinsi, dan Pelabuhan Asal Impor. Pusat data, Statistik dan Informasi Sekretaris Jenderal, Departemen Kelautan dan Perikanan. hal. 23-28

Kamini, Suptijah, P., Santoso, J., & Sh, S. (2016). Ekstraksi Dry Rendering Dan Karakterisasi Minyak Ikan Dari Lemak Jeroan Hasil Samping Pengolahan Salai Patin Siam (Extraction by Dry Rendering Methode and Characterization Fish Oil of Catfish Viscera Fat by Product of Smooked Fish Processing). JPHPI. 19(3), 196–205. https://doi.org/10.17844/jphpi.2016.19.3.196

Putra, RST. (2018). Ekstraksi Bersih dan Karakterisasi Virgin Fish Oil Mata Tuna Kaya DHA. [Skripsi]. Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan. Intitut Pertanian Bogor. Bogor

Purwaningsih, Sri. (1995). Pembuatan Kecap Ikan Secara Kombinasi Enzimatis dan Fermentasi dari Jeroan Ikan Tuna. Buletin THP. 1(1): 15-18

Stoknes, I.S., Okland, H.M., Falch, E. and Synnes, M. (2004) Fatty acid and lipid class composition in eyes and brain from teleosts and elasmobranchs. Comp. Biochem. Physiol. B Biochem. Mol. Biol. 138: 183-191.

Suwetja, I.K. (2011). Biokimia Hasil Perikanan. Media Prima, Aksara Jakarta.




DOI: http://dx.doi.org/10.31258/terubuk.48.3.711-716

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Rana Salma, Rahman Karnila, Andarini Diharmi

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.